Angka inflasi AS yang lebih tinggi dari perkiraan mendorong greenback ke harga tinggi 95,98 pada awal sesi Amerika kemarin, namun akhirnya melemah dengan dramatis ke posisi terendah mingguan di 95,14 dan tetap berfruktuasi hingga penutupan pasar dengan mencatatkan +0,075. Dolar memulihkan kerugiannya dan membukukan kenaikan moderat setelah komentar hawkish dari Presiden Fed St. Louis Bullard mendorong imbal hasil T-note 10-tahun naik ke level tertinggi 2-1/2 tahun. Dolar juga mendapat dukungan pada Kamis karena meningkatnya permintaan likuiditas setelah saham dijual.
Selama periode 12 bulan, CPI meningkat dari 7,0% y/y ke 7,5% y/y, di atas ekspektasi 7,3% y/y. Ini merupakan level tertinggi sejak Februari 1982. CPI inti melonjak dari 5,5% y/y menjadi 6,0% y/y, di atas ekspektasi 5,9% y/y. dan ini merupakan level tertinggi sejak Agustus 1982. Indeks energi naik 27,0% y/y sementara indeks makanan naik 7,0% y/y. Sementara itu, Klaim pengangguran awal AS turun -15k menjadi 223k dalam pekan yang berakhir 5 Februari, lebih baik dari ekspektasi 230k. Rata-rata pergerakan empat minggu dari klaim awal turun -2k menjadi 253k. Klaim lanjutan tidak berubah di 1621k dalam pekan yang berakhir 29 Januari. Rata-rata pergerakan empat minggu dari klaim berkelanjutan naik 16,5rk ke 1645k.
Pembacaan CPI yang panas memperdalam kekhawatiran, bahwa Federal Reserve dapat mempertimbangkan kenaikan 50 bps pada bulan Maret, membawa imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun melonjak di atas 2% untuk pertama kalinya sejak Agustus 2019. Namun, sebagian besar kekhawatiran awal akan pengetatan agresif memudar, dengan pelaku pasar memperkirakan bank sentral lain akan mengikuti langkah kebijakan Fed dalam memerangi inflasi yang meningkat secara global.
Prospek kenaikan suku bunga yang meningkat tidak terlalu menekan pasar emas, kemungkinan karena masih memiliki waktu hingga keputusan itu tiba. Sedangkan konfirmasi dari tren inflasi yang sedang berlangsung merupakan dorongan fundamental yang mendasari di balik pergerakan emas baru-baru ini. Namun, tampaknya investor juga berhati-hati tidak terlalu banyak menaruh posisi yang besar pada logam mulia. Emas secara layak masih mendapat dukungan dengan baik dalam jangka pendek tanpa membuat kenaikan yang mengejutkan sampai puncak inflasi terlihat, yang seharusnya tidak memakan waktu lama.
Meskipun emas bergerak lebih tinggi setiap hari, namun momentum rally sebenarnya telah berkurang, lonjakan hari ini di balik data inflasi tidak mengubah hal itu. Saat ini, harga spot terlihat duduk di atas harga pembukaan bulan Januari lalu, yang mengindikasikan posisi harga masuk area keseimbangan. Apakah harga spot akan melampaui puncak Januari 1853? Bisa saja itu terjadi, namun kita mungkin akan melihat beberapa langkah korektif terlebih dahulu sebelum momentum kembali meningkat, mengingat kenaikan imbal hasil obligasi masih membebani emas untuk bergerak lebih tinggi.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.