Kekhawatiran Pertumbuhan Ekonomi Membuat Saham Rontok

Indices

Ketua Federal Reserve Amerika Serikat Jerome Powell menyampaikan, bahwa pandemi telah menyebabkan banyak perusahaan beralih ke pekerjaan jarak jauh, meskipun sebagian pekerja akan mulai kembali ke kantor sampai batas tertentu, kemungkinan cara kerja akan berubah dan akan lebih sering bekerja dari rumah daripada sebelumnya. Pandemi memaksa banyak perusahaan untuk menyesuaikan model bisnisnya, seperti  restoran yang beralih dari pelayanan di tempat menjadi delivery dan take away.

Powell menekankan bahwa masih belum ada kepastian berapa lama perubahan ini akan berlangsung, tetapi menunjukkan bahwa tidak mungkin dunia akan sepenuhnya kembali ke pra-pandemi. Namun, dia kembali menegaskan sikapnya yang masih belum pasti apakah varian Delta akan berdampak penting bagi perekonomian.

Saham berada di bawah tekanan hari ini karena pengaruh negatif dari penurunan saham teknologi China setelah pemerintah China meningkatkan peraturan terhadap perusahaan internet. Kekhawatiran bahwa pandemi semakin memburuk juga membebani saham setelah rata-rata 7 hari infeksi Covid A.S. naik ke level tertinggi 6-1/2 bulan di 134.013 pada hari Senin.

Indeks USA500 sempat turun -1,3% sebelum memantul ke atas;  Indeks USA30 turun hingga -1,3% sebelum memantul, dan Indeks USA100  turun turun -1,5% sebelum memantul kembali. Indeks dolar naik +0,44% diperdagangkan di harga kisaran $93,00 kembali. Penurunan indeks saham berjangka AS telah mendorong permintaan likuiditas untuk dolar. Dolar juga mengumpulkan dukungan hari ini setelah T-notes pulih dari level terendah 1-1/2 minggu. Euro memburuk di tengah kekhawatiran pandemi di Eropa setelah UK Telegraph melaporkan bahwa rawat inap Inggris akibat Covid naik ke level tertinggi sejak Maret.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.