Kilas Balik Suku Bunga RBA dan Tinjauan Prospek Indeks AUS200 4/8.

Kilas Balik RBA

Reserve Bank Australia telah melakukan pengurangan untuk ketiga kalinya dalam suku bunga uang tunai dalam 6 bulan terakhir. Tingkat suku bunga pinjaman Australia turun ke rekor terendah  0,75%, pada 1 Oktober lalu. Sebelumnya tingkat suku bunga bertahan pada angka 1.50% hingga bulan Mei y.l. RBA secara berkala melakukan pemotongan pada bulan Juni 25 bp, Juli 25 bp, Oktober 25 bp. Perekonomian Australia berada pada titik balik, dimana lapangan pekerjaan tumbuh lebih lambat dan inflasi rendah belum bisa memenuhi target RBA, walaupun terjadi pertumbuhan pada sektor perumahan 0,9% pada bulan September. Pasar saham telah menikmati hari terbaiknya dalam hampir sebulan dengan indeks AUS200-(S&P/AXS200) naik 57 poin, menjadi 6.750,3 dan mengalami turbulensi hingga ke 6.754,8 sebelum terjun pada sesi sore hari sampai ke lantai dansa hingga 2 hari berikutnya dan baru berhenti di harga  6.433,3.

Pada hari Selasa (5), pekan depan RBA akan sekali lagi akan menyampaikan prospek suku bunga kedepan yang diyakini oleh para analis akan berada pada posisi yang sama dan belum akan mengalami perubahan. Namun sebelumnya pada hari Senin (4) ada laporan data penjualan ritel yang masih diasumsikan bertahan pada  tingkat 0.4%. Laporan terakhir dari penjualan ritel bulan sebelumnya mengalami penurunan 0,1% dari 0.5% menjadi 0.4%. Dan pada hari Jum’at (9) ada pernyataan dari Gubernur RBA perihal kebijakan moneter yang akan dijadikan acuan untuk penetapan suku bunga kedepan dan kondisi pertumbuhan ekonomi Australia berikutnya.

Teknis

AUS200 – Indeks AUS200 saat ini, harga  kembali ke posisi awal pada pemotongan suku bunga Oktober bulan lalu di kisaran 6.698,3. Pada bulan lalu sebelum pemotongan suku bunga posisi harga  berada pada angka 6.694,4. AUS200 D1/W1.

Laporan Non-Farm Payroll Amerika pada hari Jum’at y.l telah mendorong kenaikan indeks AUS200 ke level 50%FR sejak penurunan awal pekan berturut-turut mulai dari hari Senin sampai dengan hari Kamis. Jika dilihat dari struktur harga penurunan kemarin adalah aksi taking profit dalam mengantisipasi penurunan suku bunga AS (Fed). Ditinjau dari sudut teknis, memang awal pekan lalu harga memasuki level resistance dan harga puncak dari bulan September 6.786,8.  Aksi taking profit tersebut mendekati harga lembah support 6.613,3 pada hari Kamis, dan berhenti di 6.628,3. Selama aksi taking profit, volume aktivitas transaksi meningkat dengan besar, karena penurunan hampir menutupi satu gelombang naik, namun secara diagonal dari ascending trendline sudah terbreakout. AUS200, H4. 

Pada periode 4 jam, struktur kenaikan lebih bersifat recovery, terlihat harga hanya sampai dengan 50%. Secara trend masih berada dalam trend bullish, dengan kondisi rata-rata pergerakan masih diatas MA 50,120 dan 200 serta divalidasi oleh histogram MACD yang berada pada zona beli, sedangkan RSI berada pada level diatas 50. Penetapan suku bunga tetap tidak berubah berkemungkinan untuk membawah indeks ini kembali terkoreksi ke bawah ataupun dalam kondisi stagnan. Karena dengan kenaikan suku bunga, tentu akan banyak arus modal yang keluar dari bursa. Sebuah paradoks jika bisa dibilang begitu, jika tidak katakanlah sebagai sebuah hubungan sebab akibat, bahwa penurunan suku bunga akan membuat nilai mata uang menurun akan  mengangkat harga indeks saham begitupun sebaliknya, kenaikan suku bunga akan mengangkat nilai mata uang dan cenderung membuat harga saham menjadi mahal sehingga minat beli saham menjadi turun, justru sebaliknya investor lebih cenderung menarik keuntungan untuk mencari yields yang memiliki nilai lebih.

Ady Phangestu
Analis – hfindonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan merupakan riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak bermuatan atau harus dianggap memuat saran investasi atau rekomendasi investasi atau permintaan untuk maksud pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dengan reputasi yang baik dan segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna mengakui bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.