EURUSD pada hari Jum’at hampir tidak berubah dan diperdagangkan pada 1,0864; namun secara mingguan masih unggul 0.92% dan merupakan kenaikan minggu ke 5, secara berturut-turut ditengah pelemahan Dolar AS yang luas.
Euro pada hari Jum’at pulih dari penurunan sebelumnya dan membukukan sedikit kenaikan. Komentar hawkish dari anggota Dewan Eksekutif ECB Schnabel, yang mendorong imbal hasil obligasi Jerman lebih tinggi dan mendukung euro ketika dia mengatakan dia tidak mendukung penurunan suku bunga berturut-turut oleh ECB pada bulan Juni dan Juli. Anggota Dewan Eksekutif ECB Schnabel mengatakan, “Berdasarkan data saat ini, penurunan suku bunga pada bulan Juli tampaknya tidak diperlukan.”
Melihat ke belakang, laporan inflasi bulan April menunjukkan bahwa inflasi umum tetap stabil di 2,4% y/y, berada pada level terendah dalam hampir tiga tahun. Inflasi jasa dan harga energi menurun, sementara harga makanan, alkohol dan tembakau sedikit lebih tinggi. Bulanan, CPI utama turun menjadi 0,6%, turun dari 0,8% di bulan Maret dan sesuai dengan perkiraan pasar.
Data yang paling signifikan adalah penurunan CPI inti, yang merupakan indikator tren inflasi yang lebih akurat. Suku bunga inti turun menjadi 2,7% y/y, turun dari 2,9% di bulan Maret dan sesuai dengan estimasi pasar. CPI Inti kini telah melambat sembilan kali berturut-turut dan turun ke level terendah sejak Februari 2022. Komisi Eropa mengumumkan pada awal pekan ini, bahwa inflasi zona euro diperkirakan turun menjadi 2,5% pada tahun 2024 dan turun ke target 2% pada paruh kedua tahun 2025.
Ke depan, PMI awal kawasan euro yang dirilis pada hari Kamis akan menjadi titik fokus utama. Baik PMI jasa maupun manufaktur diperkirakan sedikit meningkat pada perkiraan awal bulan Mei, dengan PMI gabungan meningkat lebih jauh di atas 50,0.
Zona Euro berhasil keluar dari resesi dangkal pada kuartal pertama dan pertumbuhan dapat semakin meningkat dalam beberapa bulan mendatang. Jadi meskipun penurunan suku bunga pada bulan Juni sepertinya sudah selesai, terdapat risiko bahwa angka yang lebih kuat dari perkiraan mungkin akan membebani taruhan ECB setelah bulan Juni, yang akan berdampak positif bagi euro. Namun, jika terdapat data PMI yang lebih lemah, rebound euro terhadap dolar bisa melemah, karena investor akan memperhitungkan penurunan suku bunga yang lebih dalam.
Tinjauan Teknis
Pada hari Jum’at, euro awalnya melemah karena perspektif terhadap perbedaan kebijakan bank sentral yang membebani. Di satu sisi ECB diperkirakan akan menurunkan suku bunga bulan depan, sementara The Fed terus menunda penurunan suku bunga. Kenaikan EURUSD dari 1,0600 berlanjut pada minggu lalu dan mencatatkan harga tinggi 1,0894 sebelum mundur.
Bias awal minggu ini masih netral untuk konsolidasi terlebih dahulu, karena harga ditutup di bawah resistance 1,0884. Reli lebih lanjut diperkirakan terjadi selama resistensi 1,0811 yang berubah menjadi support bertahan. Pergerakan di atas 1.0894 akan melanjutkan kenaikan, dengan kemungkinan untuk menguji resistensi 1.0980. Penembusan yang menentukan di sana akan mengkonfirmasi, bahwa seluruh penurunan dari 1,1138 telah selesai. Namun pergerakan di bawah support 1,0811 akan mengaburkan prospek.
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Adi Phangestu – Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
