Saham-saham sedang mencatatkan kenaikan mingguan pertamanya di Q2, sehingga menimbulkan pertanyaan apakah tren bullish sebelumnya akan berlanjut atau apakah penurunan akan melanjutkan aksi jual. Hal yang paling penting untuk minggu depan adalah The Fed, dan akhir-akhir ini kita mendengar FOMC mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga tahun ini. Angka inflasi lain yang di atas perkiraan ditunjukkan pada PCE Inti pada hari Jum’at, yang semakin mempertanyakan kemampuan The Fed untuk menurunkan suku bunga dalam jangka pendek.
Indeks saham AS mempertahankan kenaikannya pada hari Jum’at [26/04], meskipun ada berita ekonomi AS yang menunjukkan belanja pribadi bulan Maret dan deflator PCE inti bulan Maret naik lebih dari perkiraan, yang merupakan faktor hawkish bagi kebijakan Fed.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup 0,40% atau 153 poin lebih tinggi. Nasdaq 100 menguat 1,65%, dengan Alphabet A menyeret indeks naik hingga meroket 10,22%. S&P 500 naik 1,02%, karena ResMed melonjak 18,89%. Hasil pendapatan blockbuster dari Alphabet dan Microsoft meningkatkan pasar secara keseluruhan pada hari Jum’at.
- Alphabet (GOOGL) ditutup naik lebih dari +10% memimpin peraih keuntungan di Nasdaq 100 setelah melaporkan pendapatan Q1 ex-TAC sebesar $67,59 miliar, lebih kuat dari konsensus sebesar $66,07 miliar.
- ResMed (RMD) ditutup naik lebih dari +18% memimpin peraih keuntungan di S&P 500 setelah melaporkan EPS yang disesuaikan pada Q3 sebesar $2,13, lebih kuat dari konsensus $1,92.
- Nvidia (NVDA) menguat lebih dari +6% memimpin saham chip lebih tinggi.
- Microsoft (MSFT) ditutup naik lebih dari +2% setelah melaporkan pendapatan Q3 sebesar $61,86 miliar, lebih baik dari konsensus sebesar $60,87 miliar.
- Amazon.com (AMZN) ditutup naik lebih dari +3% memimpin peraih keuntungan di Dow Jones Industrials.
Pekan lalu, merupakan pekan yang baik bagi saham, bahkan dengan Imbal Hasil Treasury yang terus meningkat seiring dengan laporan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan pada hari Jum’at. Saham chip menguat, setelah perusahaan teknologi megacap minggu ini, termasuk Meta, Alphabet dan Microsoft mengatakan mereka akan terus meningkatkan investasi di AI, yang akan meningkatkan permintaan bagi perusahaan yang membuat chip AI.
Di pasar, kontrak berjangka USA100.F mengembalikan sebagian penurunan dari rekor tinggi 18706.67, pada pekan lalu. Indeks ditutup pada harga 17835.80 pada penutupan pasar hari Jum’at [26/04]. Posisi harga untuk sementara terhalang di bawah rata-rata bergeral eksponensial 26 hari dan 52 hari. Tantangan utama terlihat di kisaran angka psikologis 18000.00. Pergerakan di atas level ini dapat menguji neckline double top 18051.42 dan lebih tinggi di 18516.17.
Total penurunan dari ATH ke terendah baru, hanya sekitar -8,5% dan ini belum mengambarkan pasar bearish. Bagian gelombang korektif dari 18706.67 dapat diperpanjang, apabila terjadi penembusan support 17112.42 untuk menjangkau penurunan hingga ke rata-rata EMA200 hari. Dukungan kuat terlihat di kisaran 16000.00 [15719.80 -16060.30]
Lihat disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Adi Phangestu
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak menyarankan maupun merekomendasikan investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi tentang indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala jenis produk investasi dengan leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan melibatkan risiko tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
