AUDUSD masih berada di zona merah bergerak secara negatif dengan kemungkinan membentuk triple nottom yang rapuh. Data tenaga kerja Australia bulan September yang negatif, menambah tekanan ke bawah akibat pembaruan penghindaran risiko. Tingkat lapangan kerja naik kurang dari perkiraan dan jauh di bawah pertumbuhan bulan sebelumnya (6,7 ribu di bulan September vs 20 ribu f/c dan 63,3 ribu di bulan Agustus), yang berkontribusi terhadap dampak negatif, karena pengangguran turun dari 3,7% di bulan Agustus menjadi 3,6% di bulan September.
Meskipun, bisnis Australia menunjukkan tanda-tanda optimisme baru, seperti yang diungkapkan oleh indeks Keyakinan Bisnis Kuartalan NAB untuk Q3. Indeks membaik, naik dari -4 pada Q2 menjadi -1 pada Q3. Selain itu, ukuran Kondisi Bisnis Saat Ini juga menunjukkan sentimen yang lebih baik, naik dari 11 menjadi 13.
Namun, masih ada kekhawatiran mengenai dinamika biaya. Pertumbuhan biaya tenaga kerja mengalami peningkatan, naik menjadi 1,8% dari 1,3% di Triwulan ke-2. Di sisi lain, pertumbuhan biaya pembelian menunjukkan sedikit peningkatan, mencapai 1,4% dari 1,3% pada kuartal sebelumnya. Hal positifnya adalah semakin sedikitnya bisnis yang menyoroti material sebagai faktor pembatas, dengan persentase yang turun menjadi 32% dari 36% yang dilaporkan pada Q2.
Tidak berbeda jauh dengan Aussie, NZDUSD juga tenggelam untuk hari ketiga berturut-turut menembus batas bawah pola rectangle, bergerak lebih jauh menelusuri channel bearish.
Sementara itu, dalam Laporan Perekonomian Regional yang dirilis hari ini, BOJ meningkatkan penilaian perekonomian untuk enam wilayah, menandai peningkatan paling substansial sejak Juli 2022. Wilayah yang mengalami revisi optimis ini antara lain Hokkaido, Tohoku, Hokuriku, Kanto-Koshinetsu, Chugoku, dan Shikoku. Sebaliknya, prospek perekonomian Tokai, Kinki, dan Kyushu-Okinawa tetap stabil. Kesembilan wilayah ini menggambarkan narasi perekonomian yang sedang mengalami momentum atau pulih dengan kecepatan yang moderat.
Peningkatan komprehensif ini menggarisbawahi ketahanan dan kemampuan beradaptasi perekonomian Jepang. Meskipun terdapat hambatan yang disebabkan oleh melambatnya pemulihan perekonomian di luar negeri dan kenaikan harga di dalam negeri.
Jepang mengalami peningkatan ekspor yang disambut baik pada bulan September, mematahkan tren penurunan selama dua bulan dan melampaui perkiraan. Ekspor naik sebesar 4,3% y/y menjadi ¥9198 miliar, melampaui perkiraan pertumbuhan sebesar 3,1% y/y. Dari sisi impor, Jepang melaporkan penurunan sebesar -16.3% y/y menjadi ¥9136 miliar, penurunan yang lebih curam dibandingkan perkiraan -12.9% y/y. Dinamika perdagangan bergeser, Jepang mencatat surplus perdagangan sebesar ¥62,4 miliar.
Jika dinilai dalam penyesuaian musiman, ekspor naik sebesar 7,2% bulanan menjadi ¥8910 miliar, sementara impor naik sebesar 5,4% bulanan, mencapai ¥9345 miliar. Akibatnya, defisit perdagangan berkurang menjadi ¥-434 miliar.
Tinjauan Teknis
Sebagai mata uang proxy, AUDJPY masih menunjukkan perdagangan yang alot dalam mode konsolidasi sepanjang 4 bulan terakhir dengan membentuk pola segitiga simetris. Pertumbuhan ekonomi China yang melambat memberikan dampak signifikan pada penurunan nilai tukar Dolar Australia, sementara kebijakan yang ultra longgar dari BOJ membawa pelemahan mata uang Yen yang berkepanjangan. Mode konsolidasi yang berlaku belum menemukan arah tren yang jelas dan bias harga tetap netral. Pergerakan di bawah 93.01 membuka pintu untuk pengujian dukungan 91.78 dan 90.28. Sementara pergerakan di atas 96.90 berkemungkinan untuk menguji puncak bulan Juni di 97.66.
Pada periode [H4], perdagangan juga menyempit, berosilasi dalam pola segita dan bias tetap netral. Pergeralan di bawah 94.30 berkemungkinan untuk menguji dukungan 94.02 dan lebih jauh pada ascending trendline dari pola segitiga simetris di periode besar. Sementara pada sisi atas, proyeksi harga tetap pada 95.64 dan 95.81 sebagai resistance untuk menahan reli pada jangka pendek.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai bentuk komunikasi dan informasi semata, bukan sebagai riset investasi independen. Kami tidak merekomendasi investasi atau permintaan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu, bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini, melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam informasi ini. Dilarang untuk memproduksi ulang atau mendistribusikan informasi ini, tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor, karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan harap pastikan, bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
