USOIL Anjlok Lebih dari -6% di Sesi Pagi Asia

Harga minyak mentah turun tajam untuk 3 hari berturut-turut, dengan USOil membukukan level terendah 5 minggu. Harga minyak mentah berada di bawah tekanan karena kekhawatiran perlambatan ekonomi global akan membatasi permintaan energi. Harga minyak mentah juga turun karena kekhawatiran bahwa kebijakan moneter yang lebih ketat dari bank sentral dunia akan memperlambat pertumbuhan ekonomi dan permintaan energi. The Fed menaikkan suku bunga sebesar 25 bp pada hari Rabu, dan ECB diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar +25 bp pada hari Kamis. Harga minyak mentah mempertahankan penurunan tajam menyusul laporan persediaan EIA Rabu ini yang beragam.

Harga minyak mentah juga melemah oleh tanda-tanda bahwa Rusia belum menyampaikan keinginannya untuk memangkas produksi minyak mentah. Rusia telah menghentikan publikasi data produksi minyak mentah dan kondensat dalam upaya untuk menyamarkan jika benar-benar memangkas produksi minyak mentahnya.

Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak mengatakan pada hari Rabu,  bahwa Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan mitranya (OPEC+) memantau dengan cermat penurunan harga minyak mentah baru-baru ini di pasar global.

Dia mengatakan kepada wartawan di sela-sela pameran Investasi Kaukasus, bahwa kita perlu memahami alasan jatuhnya harga minyak, prospek bagaimana situasi akan berkembang lebih jauh, mungkin ini juga bersifat jangka pendek. Sebelumnya, Novak menekankan bahwa OPEC+ saat ini tidak melihat perlunya pengurangan produksi minyak tambahan.

Tinjauan Teknis

USOIL anjlok lebih dari 6% di sesi pagi Asia mendarat di harga 63.64, sebelum pulih kembali. Harga rendah yang tercatat sebagai dukungan berada di 64.07 pada bulan Maret yang lalu. Harga rendah ini tergabung dalam rentang rata-rata zona support yang terlihat pada harga rendah Agustus 2021 (61.40) dan harga rendah November 2021 (62.20). Sehingga zona ini dinilai sebagai support crusial, karena apabila terjadi penembusan ke sisi bawah, maka gelombang koreksi yang dimulai dari 123.62 (puncak ke-2) bisa berlanjut untuk menguji level 61.8%FR di 51.76.

USOIL,W1

Sementara pada sisi atas,  EMA 200 minggu di kisaran 72.41 akan menjadi area harga tengah, sekaligus resistance dinamis. Indikator teknis lainnya seperti RSI dan MACD masih berada di bawah garis tengah, memvalidasi penurunan belakangan ini.

Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi

Ady Phangestu

Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia

Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.

Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.