Raksasa e-commerce Amazon telah melakukan tindakan besar pada awal bulan Juni 2022 dengan pemecahan saham 20-untuk-1. Ini adalah langkah keuangan pertama perusahaan dalam dua dekade terakhir. Saham tersebut diperdagangkan dengan harga yang disesuaikan pada 6 Juni pada kisaran harga 122.25. Pemecahan saham merupakan upaya perusahaan untuk menarik investor baru untuk memasukkan uang mereka ke Amazon dengan memiliki harga saham yang terjangkau.
Saham Amazon diperdagangkan di bursa saham Nasdaq dengan simbol AMZN. Amazon juga telah beberapa kali melakukan pemecahan saham sebelumnya. Perusahaan ini go public pada tahun 1997, ketika harga IPO waktu itu sebesar $18.00.
Saham Amazon jatuh ke level terendah 2,5 tahun pada akhir Mei di tengah melambatnya pertumbuhan pendapatan, melonjaknya biaya dan lonjakan suku bunga yang melanda seluruh sektor teknologi. Namun demikian, Amazon telah menjadi salah satu saham dengan kinerja terbaik dalam 2 dekade terakhir. Saham Amazon telah meningkat sejak bulan Juni setelah perusahaan berfokus pada pemotongan biaya, meningkatkan profitabilitas dan mengembalikan modal kepada pemegang saham melalui rencana pembelian kembali saham senilai $10 miliar yang diumumkan pada bulan Maret.
Setelah merosot di paruh pertama tahun 2022, saham Amazon kembali disukai investor, apalagi sejak pemecahan saham membuatnya lebih terjangkau. Amazon adalah saham dengan kinerja terbaik di antara rekan-rekan teknologi mega-capnya, naik +34% dari titik terendah 101.41, dibandingkan dengan kenaikan +15% untuk seluruh Indeks Saham Nasdaq 100 hingga hari ini.
Menurut CEO Amazon Jassy, perusahaan telah berfokus pada pemotongan biaya untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan. Total tenaga kerja di Amazon menyusut sekitar 100.000 di Q2, dan perusahaan mengurangi ruang gudang saat membuka ekspansi era pandemi di tengah pertumbuhan yang melambat. Meskipun laba baru-baru ini melambat, Amazon masih bersedia mengeluarkan biaya untuk akuisisi. Baru-baru ini mengakuisisi 1Life Healthcare seharga $3,49 miliar dan iRobot Corp seharga $1,65 miliar. Kesepakatan tersebut, dinilai sebagai tanda perusahaan sedang mencari jalan pertumbuhan baru.
Saham Amazon tetap menjadi salah satu saham paling populer di Wall Street dengan 58 analis yang merekomendasikan investor untuk membelinya, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Source : Bloomberg
Tinjauan Teknis
Amazon dalam perdagangan hari Senin meningkat +1,2% dan ini merupakan kenaikan 4 hari berturut-turut setelah mengalami retracement ke level 50.0%FR. Secara teknis, aset telah berada di atas rata-rata pergerakan 20 hari, dan terlihat akan menguji resistance 137.77 lebih lanjut ke garis median dan harga tinggi 146.56.
Pada periode H4, reli dari 123.65 telah menembus resistance minor 131.37 pada hari Jum’at yang lalu. Dan momentum reli terlihat masih cukup kuat, setelah RSI memasuki zona beli. Pada sisi negatif, kegagalan untuk melampaui resistance 137.77 dapat membawa penurunan untuk dukungan 131.37 dalam jangka pendek.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Ady Phangestu
Market Analyst – HF Educational Office – Indonesia
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
