Pasar saham anjlok, setelah penurunan Wall Street, dengan saham teknologi di Hong Kong di bawah tekanan. Tencent merosot setelah melaporkan tidak ada pendapatan dan laporan perusahaan individu, selain itu pasar juga khawatir dengan dampak kebijakan nol Covid China, perang Ukraina dan ketakutan inflasi akan di luar kendali, terlepas tindakan agresif bank sentral yang menambah hambatan pertumbuhan global. Laporan pendapatan dari raksasa ritel menambah kekhawatiran, bahwa inflasi yang tinggi akan memperlambat pertumbuhan global, dengan peringatan Target dari margin yang lebih besar, karena kenaikan biaya bahan bakar dan pengiriman setelah laba tiga bulan dilaporkan telah berkurang setengahnya. Sehari sebelumnya, Walmart memperingatkan tentang pemerasan margin yang serupa. Obligasi didukung di Australia dan Selandia Baru, meskipun ada penurunan jumlah pengangguran di Australia. Imbal hasil Treasury 10-tahun telah meningkat 1,3 bp dan imbal hasil Bund naik 0,6 bp pada 1,01% di awal perdagangan. Minyak melonjak ke $107,90 sementara Emas terapresiasi ke $1.814. Tingkat pengangguran Australia turun menjadi 3,9% – level terendah dalam hampir 50 tahun – karena pekerjaan naik 4 ribu selama sebulan.
- USDIndex pulih ke 103,88
- Ekuitas – Nikkei turun -1,9%, ASX -1,7%, sementara Hang Seng dan CSI300 masing-masing turun -2,5% dan -0,2%. USA100 turun -4.73%, dengan USA500 -4.03% lebih rendah, dan USA30 turun -3.73%.
- Imbal hasil 10- dan 30-tahun turun lebih dari 11 bps intraday ke posisi terendah masing-masing 2,875% dan 3,065%.
- Minyak turun ke 105,15 – Bloomberg mengutip sumber internal mengatakan, bahwa data API akan melaporkan penurunan 5 juta barel dalam persediaan bensin untuk minggu lalu.
- Emas hingga $1830.
- Pasar FX – GBP dan EUR jatuh terhadap Dolar. Namun, USDJPY telah melemah ke 128,15 setelah melonjak ke puncak 20 tahun di 130,85 pada akhir April.
Hari ini – Kalender mencakup Akun Rapat ECB, Klaim Pengangguran AS, neraca perdagangan Selandia Baru, dan inflasi Jepang.
Penggerak FX Terbesar @ (06:30 GMT) USOIL – Gap turun ke 105,14, yang segera ditutup. MA telah diratakan, garis sinyal MACD & histogram dikonfigurasi secara negatif, RSI 38,56, H1 ATR 1,07, ATR Harian 5,45.
Klik disini untuk mengakses Kalender Ekonomi
Andria Pichidi
Market Analyst
Disclaimer : Materi ini disediakan sebagai komunikasi pemasaran umum dengan tujuan hanya sebagai informasi semata dan bukan sebagai riset investasi independen. Di dalam komunikasi ini tidak mengandung saran maupun rekomendasi investasi atau permintaan dengan maksud untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Semua informasi yang disajikan berasal dari sumber yang terpercaya, bereputasi baik. Segala informasi yang memuat indikasi kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau indikator atas kinerja masa depan yang bisa diandalkan. Pengguna harus menyadari, bahwa segala investasi dalam Produk dengan Leverage memiliki tingkat ketidakpastian tertentu dan bahwa segala investasi sejenis ini melibatkan risiko tingkat tinggi yang kewajiban dan tanggung jawabnya semata-mata ditanggung oleh pengguna. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul dari investasi apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang disediakan dalam komunikasi ini. Dilarang produksi ulang atau mendistribusikan lebih lanjut komunikasi ini tanpa izin tertulis sebelumnya dari kami.
Peringatan Risiko : Perdagangan Produk dengan Leverage seperti Forex dan Derivatif mungkin tidak cocok bagi semua investor karena mengandung risiko tingkat tinggi atas modal Anda. Sebelum melakukan perdagangan, harap pastikan bahwa Anda memahami sepenuhnya kandungan risiko yang terlibat, dengan mempertimbangkan tujuan investasi dan tingkat pengalaman Anda dan bila perlu carilah saran dan masukan dari pihak independen.
